Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Janji dan Menghapus Jejakmu || Kumpulan Puisi Safry Dosom

(Sumber gambar: www.kompasiana.com)

Janji

Aku sudah candu padamu

Terlanjur kaku dalam hatimu.

Kata-katamu menjinakan hatiku

Hati yang sering berpaling

Pada pilihan yang lain.

Janji

Aku takkan pergi

Menetap pada satu tempat

Merindukan dan mengharapkan

Pada sebuah kata

Yang mengandung banyak makna.




(Baca juga: Optimalisasi Peran Kaum Muda dalam Digital Talent Guna Menanggulangi Resesi Ekonomi Indonesia)

 

Kembali

Kamu sungguh baik

Memahami dunia yang selalu berharap

Mencintai dan berjalan bersama.

Sungguh Tuhan baik

Menitipkan orang sepertimu

Menjaga dan mencintaiku.

Kau pergi

Namun kau telah kembali.




(Baca juga: Kopi Tetangga || Cerpen Yohan Rudin)

 

Menghapus Jejakmu

Saatnya membuka lembaran

memulai semuah kisah yang baru

Meninggalkan semua kisah yang dulu

Suka dan duka kita telah lalui

Berat, namun aku tetap kuat

Sang waktu terus berjalan

Jejakmu kini terhapus

Tenggelam dalam lautan

Lenyap oleh senja

Entahkah itu takdirku

Yang tak pernah jauh dari hidupku

Kini kita tidak lagi bersama

Yang selalu membagi rasa yang sama.

Post a Comment for "Janji dan Menghapus Jejakmu || Kumpulan Puisi Safry Dosom "